Kayum, Belajar dan Mengenal Hutan Berkat KPPS
Bincangperempuan.com- Nama saya, Kayum. Saya dilahirkan di Desa Pal VIII, Kabupaten Rejang Lebong pada 5 September 1964. Saya anak keempat
Bincangperempuan.com- Nama saya, Kayum. Saya dilahirkan di Desa Pal VIII, Kabupaten Rejang Lebong pada 5 September 1964. Saya anak keempat
Bincangperempuan.com- Saya adalah seorang perempuan yang lahir pada 14 Januari 1972 di Desa Pal VIII, Kabupaten Rejang Lebong, dan diberi
Bincangperempuan.com- Gubernur Rohidin Mersyah menjadi narasumber dalam Talkshow Konferensi dan Kongres Perempuan Penjaga Hutan yang digelar di Hotel Santika Premiere
Bincangperempuan.com- Saya adalah seorang perempuan yang berasal dari Desa Malitu. Nama lengkap saya Sefrida Silintowe Tuwuncaki. Saya seorang ibu rumah
Bincangperempuan.com- Nama saya Haida atau biasa dipanggil Nyanyak. Saya lahir di Desa Rano pada tahun 1951. Saya menikah dengan seorang
Bincangperempuan.com- Nama lengkap saya Wisna Said Ndou. Saya biasa dipanggil Wisna. Saya asli kelahiran Desa Sansarino. Pekerjaan saya sehari-hari adalah
Bincangperempuan.com- Nama saya Yulanda Y. Sawal. Saya lahir dan besar di Desa Wanggalu, Kecamatan Paguyaman, Provinsi Gorontalo. Saya anak kedua
Bincangperempuan.com- Kerusakan lingkungan memberikan dampak yang besar bagi kehidupan perempuan. Relasi perempuan dan lingkungan, sama-sama melahirkan kehidupan. Hubungan keduanya tidak
Bincangperempuan.com- Perubahan iklim yang semakin nyata membawa dampak buruk kepada seluruh kehidupan, khususnya masyarakat adat. Hal ini sangat disayangkan karena