FPPI Siap Bersinergi Entaskan Kemiskinan di Bengkulu
BENGKULU– Persoalan kemiskinan yang menempatkan Provinsi Bengkulu dalam 10 besar nasional, menarik perhatian Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) Provinsi Bengkulu.
BENGKULU– Persoalan kemiskinan yang menempatkan Provinsi Bengkulu dalam 10 besar nasional, menarik perhatian Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) Provinsi Bengkulu.
“TAK hanya saat pandemi, menjalani kehidupan sehari-haripun sudah harus tangguh”. Seperti itulah kira-kira kalimat yang ingin disampaikan Dian, dengan menggunakan
“Saya tidak ingin menjadi karyawan lagi. Dari dulu saya memang sudah senang bercocok tanam. Tapi saya takut sama cacing, makanya
MENDAPATKAN lingkungan yang sehat dan bersih adalah hak asasi warga Negara yang dijamin sepenuhnya oleh konstitusi dan Undang-Undang. Seperti disampaikan
Gubernur Bengkulu,Dr. H. Rohidin Mersyah, M.APP, Sc, resmi mengumumkan Provinsi Bengkulu berstatus zona merah pandemi Covid-19, pada 31 Maret 2020
KEBERADAAN calo ditengah kondisi ekonomi terpuruk akibat pandemi berkepanjangan, bukan masalah sepele. Apalagi korban calo adalah pelaku usaha mikro, dan
LEMEA, penganan khas suku Rejang menjadi salah satu alternatif pendapatan bagi para perempuan di Desa Tebat Tenong Luar Kabupaten Rejang
“SAYA memang hobi menanam tanaman hias. Saat pandemi Covid-19, ternyata banyak peminat dan saya memutuskan budidaya tanaman hias sebagai mata
PANDEMI Corona virus Disease (Covid-19) memukul banyak sektor. Meski begitu, ia tak menyurutkan para perempuan di desa untuk kreatif. Mereka