Tri Wahyuningsih, Sadar Lingkungan Lewat Omah Teduh
Bincangperempuan.com- “Hidup ramah lingkungan adalah bentuk kesyukuran terhadap Allah,” Kalimat tersebut menjadi prinsif Tri Wahyuningsih, saat membentuk Komunitas Omah Teduh.
Bincangperempuan.com- “Hidup ramah lingkungan adalah bentuk kesyukuran terhadap Allah,” Kalimat tersebut menjadi prinsif Tri Wahyuningsih, saat membentuk Komunitas Omah Teduh.
Bincangperempuan.com- Komunitas Omah Teduh terus melakukan inovasi untuk menjaga kelestarian lingkungan. Kali ini dengan memperkenalkan produk terbaru mereka, yakni
Bincangperempuan.com- Sebanyak 11 kelompok perempuan di Provinsi Bengkulu menyuarakan perlawanan mereka terhadap kejahatan negara dan korporasi melalui Konferensi Tingkat Provinsi
Bincangperempuan.com- Perempuan masih menjadi kelompok yang paling rentan terhadap Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO). Ini adalah tantangan serius dalam upaya
Bincangperempuan.com – Fatmayana, perempuan di balik berdirinya Sekolah Dasar (SD) di dusun terpencil Talang Tirta, Bengkulu Utara. Meskipun perjalanannya tidak
Bincangperempuan.com– Pesepak bola perempuan di Bengkulu kini memiliki harapan baru untuk menjadi olahragawan profesional. Ini dimulai sejak adanya Asosiasi Sepak
Bincangperempuan.com- Saya adalah seorang perempuan yang lahir pada 14 Januari 1972 di Desa Pal VIII, Kabupaten Rejang Lebong, dan diberi
Menjadi seorang pembalap perempuan sudah menjadi impian Cemara (26) sejak lama. Berawal dari hobi menonton balapan mobil, jiwanya ikut terhanyut dalam dunia adu cepat tersebut.
Bincangperempuan.com- “Saya tidak ada misi atau isu khusus terkait perempuan, duduk di DPRD saya hanya ingin membuktikan bahwa perempuan juga